Thursday, 3 September 2015

Dibalik Kecantikan Gadis Dayak

Suku dayak merupakan suku terbesar yang ada di kalimantan. Dimanapun berada, selama ada di kalimantan maka anda akan menjumpai suku dayak. Walaupun saat ini masih saja ada yang mengira bahwa banyak suku dayak tinggal di pedalaman, namun jika anda pernah ke kalimantan maka anda akan menjumpai suku dayak hadir di kota-kota besar tidak hanya ada di daerah terpencil.

Berbicara tentang suku dayak, maka tak akan pernah lupa dengan sosok wanita-wanita yang ada di pulau borneo. Ya, kecantikan gadis dayak yang mempesona yang membuat banyak pria luar kalimantan sering dibuat jatuh cinta. Kecantikan gadis kalimantan memang terlihat natural karena memang sudah dari jaman dahulu gadis dayak memiliki kulit yang putih dan bersih.
Ada sedikit cerita mengapa gadis dayak memiliki kecantikan natural, ITUSIH akan mengulasnya di tulisan ini.

Ada 2 versi yang akan saya jelaskan yaitu versi cerita nenek moyang dan cerita asal usul suku dayak yang akan menggambarkan kecantikan gadis dayak.

#1. Cerita Nenek Moyang
Di desa saya, memang di huni secara mayoritas oleh orang dayak yang tentunya , mereka semua memiliki kebun karet dimana, karet menjadi komuditas utama bagi masyrakat dayak di desa saya, termasuk nenek saya sendiri yang juga orang dayak. Bagi seorang pekerja di kebun karet hanya membutuhkan waktu yang cukup sedikit untuk bekerja , nenek saya sendiri bekerja jam 5 subuh hingga jam 8 pagi untuk memanen karet.

Konon kabarnya, pada jaman dahulu karena tingkat pekerjaan suku dayak yang seperti itulah, maka jarang sekali terkena sinar matahari yang berlebihan sehingga membuat banyak keturunan dayak memiliki kulit yang putih dan bersih.

Apakah ini kebenarannya? saya pikir ini hanya mitos yang ada di suku dayak yang telah ada turun temurun di keluarga saya secara khususnya.

#2. Certia Asal Usul
Jika anda pernah ke kalimantan, maka anda tak heran jika menyebut gadis dayak mirip dengan orang tionghoa karena sebagian besar gadis dayak secara khusus adalah dayak kalimantan timur memang memiliki tingkat kemiripan yang menyerupai dengan orang tionghoa. Karena jika di lihat dari asal usulnya, maka suku dayak memang memilki garis keturunan dengan orang tionghoa, tepatnya sekitar pada tahun 3.000 - 1.500 sebelum masehi terjadi sebuah migrasi besar-besaran dari provinsi Yunan menuju ke asia tenggara yaitu Indonesia ( kalimantan). 

Itulah 2 kisah dibalik kecantikan gadis dayak berupa mitos dan fakta, namun yang paling penting dari semua itu adalah bagiamana gadis dayak yang memiliki kecantikan secara fisik tersebut dapat dibarengi dengan kecantikan sikap dan hati yaitu sopan santun dan tata krama.

No comments:
Write komentar