Mungkin Anda baru mendengar suku paser karena memang untuk penyebaran suku ini masih dalam lingkup yang kecil yaitu di daerah paser dan penajam paser utara, bagian selatan kalimantan timur. Suku paser merupakan suku asli kalimantan bersama dengan Kutai, Dayak,Banjar, Tidung dan Melayu. Walaupun sebenarnya suku paser merupakan sub suku dari suku dayak, namun ada juga yang mengatakan bahwa suku paser berdiri sendiri dengan nama suku paser, tapi ada juga yang mengatakan diri mereka sebagai dayak paser.
Keterkaitan suku paser dengan dayak begitu kental, buktinya adalah ada kemiripan kebudayaan di antara suku paser dengan suku dayak seperti balian/belian yaitu suatu ritual penyembuhan massal yang di lakukan oleh seorang yang memiliki ilmu sedangkan kebudayaan lainnya yaitu besipung, sebuah sandiwara gaib di mana tetua dapat melakukan pemanggilan roh-roh orang yang telah meninggal. Oleh karena itu banyak yang mengatakan diri mereka sebagai suku dayak paser.
Penari Dayak @ The Jakarta Post |
Suku Paser akan banyak di jumpai di daerah kabupaten paser dan kabupaten penajam paser utara , kalimantan timur. Suku paser memiliki beberapa sub-sub suku di antaranya adalah
- paser pematang
- paser modang ( daerah modang)
- paser telake ( daerah olong gelang, longkali, pinang jatus, olong telake, pias dll)
- paser migi
- paser mayang
- paser balik ( daerah balikpapan, merupakan penduduk asli balikpapan)
- paser hadang.
Walaupun terdiri dari beberapa sub suku, namun suku paser memiliki kebudayaan yang sama dan juga memiliki bahasa yang sama, yaitu bahasa paser. Secara umum, suku paser mayoritas memeluk agama islam dan agama kristen. Di masa kejayaan suku paser, pada jaman dahulu suku paser pernah mendirikan sebuah kerajaan islam bernama kerajaan sadurangas atau sering juga di kenal sebagai kesultanan paser yang kala itu di pimpin pertama kali oleh putri botung/ petung atau juga dikenal sebagai Putri Di Dalam Petung.
Tidak berbeda dengan suku dayak lainnya, suku paser juga memiliki kekuatan mistis untuk mempertahankan diri dari tindak kejahatan. Mereka menyebutnya sebagai Lemu atau dalam bahasa indonesia dapat di artikan ilmu gaib. Lemu yang di gunakan adaah :
#1. Parang Maya yaitu lemu yang dapat menggunakan tangan mereka seperti mandau
#2. Pedang Pekir yaitu lemu yang dapat menggunakan jari mereka menyerupai pedang
#3. Pedang Kendali yaitu lemu dengan melemparkan senjata dan jika sasaran telah tertumpas maka senjata tadi akan kembali ke pemiliknya. Lemu ini dulu pernah di gunakan oleh panglima sentik saat menghadapi bajak laut di sekitaran balikpapan.
#4. Cuca'peruntus yaitu lemu yang dapat menghancurkan organ-organ dalam tubuh tanpa harus melukai tubuh luar.
#5. Cuca' maya yaitu lemu yang dapat membuat orang menjadi hidup seperti mayat.
#6. Cuca' bangkai yaitu lemu yang dapat membuat orang lain menjadi membusuk
#7. Lowong Botukm Kuyar Mais, Lemus Selisih, Polong dan lain-lain
Memang suku dayak paser, di kenal sebagai suku yang sakti yang ada di daerah kabupaten paser dan kabupaten penajam paser utara, namun jangan khawatir mereka tidak menggunakan lemu yang mereka miliki untuk tindakan kejahatan.
No comments:
Write komentar